Mesac Nababan Oknum TNI Menjadi Bos Judi Togel Dan Gelper di Kecamatan Tanah Jawa

Abadinews.net-Simalungun , Membuka bisnis judi terbilang sangat menguntungkan, namun banyak pihak yang dirugikan karenanya.

 

Sangking menjanjikannya, semua orang berlomba membuka bisnis haram tersebut. Padahal ada hukuman pidana akibat bisnis tersebut.

 

Tak tanggung tanggung, sangking menjanjikannya di daerah Kabupaten Simalungun, hampir semua bandar judi dari kalangan TNI.

 

Seperti di Kecamatan Tanah Jawa, putaran judi togel dan tembak ikan (Gelper) dikendalikan oleh seorang oknum TNI bernama Mesac Nababan.

 

Informasi tersebut di himpun dari R Siregar, salah satu warga Kecamatan Tanah Jawa yang mengaku mengetahui bisnis haram Mesac Nababan.

 

“Togel dan Tembak ikan di Tanah Jawa ini punya Mesac Nababan. Banyak titik lokasi punya dia (Mesac Nababan) disini,” ungkapnya, Selasa (13/03/2024).

 

Ia juga menyebut beberapa titik lokasi tembak ikan milik Mesac Nababan yang sampai saat ini tidak tersentuh hukum.

 

“Untuk lokasi tembak ikannya ada di Tanjung pasir warung si roger, di Titi goyang warung Pak Elsa Sinaga, di Dusun Pining warung si Munge, dan di Simpang Tusam warung si Erwin Sinurat,” katanya.

 

Selain itu, Siregar mengatakan bahwa, didalam menjalankan bisnis haramnya, Mesac Nababan memiliki beberapa orang kepercayaan atau yang kerap disebut Koordinator Lapangan ( Korlap).

 

“Ada beberapa orang kepercayaan Mesac Nababan dilapangan. Ada Diki Silalahi, Mono, Pak Candra, dan Pak nova. Inilah korlap Mesac Nababan. Makanya Dia (Mesac Nababan) santai santai dirumahnya. Sudah kaya raya si Mesac Nababan sekarang,” ucapnya.

Kami Masyarakat Tanah Jawa khususnya kaum ibu Meminta Kapolres Simalungun AKBP Choky Sentosa Meliala Segera menutup  Perjudian Jenis Togel dan Gelper yang dikendalikan oknum TNI Mesac Nababan tersebut, karena akibat perjudian itu setoran kerumah baik kebutuhan keluarga tidak terpenuhi.

 

Sementara, Kapolsek Tanah Jawa, AKP Manson Nainggolan saat dikonfirmasi terkait judi togel mengatakan, akan menindak lanjuti informasi dari masyarakat dan Akan segera Menutup nya.

 

“Terima kasih informasinya, akan saya perintahkan kanit reskrim untuk lidik,” ujar Kapolsek Tanah Jawa melalui Telepon whatsapp. (Tim).

Cari data sendiri, Keong !!!.