Abadinews.net-Pematangsiantar, Dengan Adanya para geng motor / Begal yang meresahkan masyarakat kota pematangsiantar Ormas MPC Pemuda Pancasila Kota Pematangsiantar Siap bekerjasama dengan pihak APH, Kepolisian,TNI,Brimob Dan Polisi Militer Untuk menindak tegas para geng motor/begal sebelum korban bertambah dikemudian hari,
Sekretaris MPC Pemuda Pancasila Kota Pematangsiantar Henry Hutapea Berharap kepada APH Kepolisian ,TNI,Brimob,Polisi Militer untuk segera menindak tegas tindakan terhadap aktivitas geng motor yang sering beberapa hari belakangan ini terjadi membegal masyarakat, melakukan aksi persekusi dengan me patroli yang rutin demi memberikan keamanan serta kenyamanan masyarakat.
Selain tindakan yang tegas sebagai efek jera,Kepolisian juga perlu memasifkan tindakan preventif dengan menggencarkan patroli rutin mulai dari jajaran Polres bahkan hingga Polsek,karena geng motor ini semakin hari semakin meresahkan,jadi jangan kasih ruang berkembang” ucap Henry Hutapea.
Berbagai aksi perlakuan geng motor/begal remaja yang belakangan terjadi, misalnya tindakan persekusi berupa penganiayaan dan perampasan bahkan sampai menghilangkan nyawa yang dilakukan komplotan geng motor/begal terhadap masyarakat yang sedang melintas.
Dengan Hadirnya Ormas MPC Pemuda Pancasila di Kota Pematangsiantar siap akan membuat posko-posko di setiap PAC dan Ranting dan bermitra dengan Kepolisian harus memastikan penegakan hukum yang tegas terhadap anggota geng remaja yang terlibat dalam aktivitas pelanggaran pidana atau melawan hukum, ujarnya kepada awak media,Rabu (28/5/24).
Menurut Henry Hutapea, Polri Dan APH lainnya perlu membuat satuan unit khusus untuk melakukan patroli rutin setiap hari terutama di malam hari guna memberantas kejahatan jalanan yang dilakukan oleh geng motor, misalkan mengintruksikan setiap polsek betpatroli rutin,
Selain itu, tambah dia, diperlukan pula perhatian penuh dari orang tua, keharmonisan dalam keluarga dan komunikasi aktif terhadap anak agar anak-anak tidak terpengaruh mengikuti kegiatan-kegiatan buruk sebagai bentuk pelarian dari permasalahan atau ketidaknyamanan yang ada di rumah.
“Jadi perhatian dari orang tua dan keluarga menjadi yang terutama untuk membina dan mengarahkan anak ke arah aktivitas yang positif. Serta berikan pengawasan terhadap kegiatan anak di luar rumah yang memungkinkan mereka bertindak negatif karena terbawa arus pergaulan,” jelasnya.
Terakhir, dia meminta peran lingkungan sosial yakni masyarakat sekitar untuk turut berpartisipasi mencegah terjadinya kejahatan yang dilakukan remaja dengan memberikan teguran ataupun membubarkan apabila melihat kerumunan anak-anak atau remaja yang berpotensi melakukan tindakan buruk.
Dengan kerja bersama antara pihak keluarga, perangkat desa, penegak hukum, dan masyarakat itu sendiri, kita berharap aksi-aksi persekusi kenakalan remaja bisa diberantas” ungkapnya.
Peran aktif dari masyarakat juga akan memudahkan pekerjaan Kepolisian dalam melakukan tindakan tegas terhadap aktivitas geng motor motor /begal yang meresahkan masyarakat kota pematangsiantar” tutup Henry Hutapea.
Ditambahkan lagi seorang Advokat Gokma Surya Pandiangan SH Dengan Ada nya Ormas Pemuda Pancasila di kota pematangsiantar siap bermitra dengan APH yang ada di kota pematangsiantar untuk memberantas para geng motor / begal , Banyak masyarakat yang bekerja pulang malam baik tukang gojek menjadi ketakutan akibat perbuatan dari para geng motor / begal padahal mereka butuh pembiayaan hidup untuk keluarganya.
Gokma Pandiangan mengatakan lagi segera la Pihak Pemerintah Kota Pematangsiantar mengitnruksikan Pihak penegak hukum yang ada di Kota Pematangsiantar untuk membentuk team khusus untuk memberantas para geng motor/begal,Tutupnya.